DIGDAYA NEWS.COM/ (MOJOKERTO) – Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto menggelar tasyakuran dan Khotmil Qur’an, dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-101 Nahdlatul Ulama, Rabu (31/1/2024).
Tasyakuran Harlah NU ke-101 digelar di Gedung sekretariat MWCNU Pungging, dihadiri Rais Syuriyah KH. Mustofa Idris, Ketua Tanfidziah H. Afan Faizin Mpd, berserta jajarannya, Camat Pungging, Amsar Azhari Siregar, Kapolsek Pungging AKP Didit, Danramil Pungging Kapten Lutfi, Kepala KUA Pungging Syaifulloh, serta undangan lainnya.
Ketua MWCNU Pungging. H. Afan Faizin Mpd mengatakan, sesuai perintah PCNU Kabupaten Mojokerto, mengintruksikan peringatan harlah NU ke – 101, agar mengadakan majelis tasyakur dan Qotmil Qur’an, “ alhamdulillah MWCNU Pungging hari ini menggelar tasyakuran serta bersama dengan Jamaah Hamalatul Qur’an ( JHQ) dan Jamaah Qurro’ Huffadz ( JQH) menggelar Khotmil Qur’an di kantor MWCNU Pungging, “ terangnya.
Abah Afan panggilan akrab Ketua MWCNU Pungging menuturkan, harlah NU ke – 101 di tahun 2024 ini mengambil tema memacu kinerja mengawal kemenangan Indonesia, “ jadi harlah NU ke 101 bersamaan situasi menjelang Pemilu 2024, NU tidak mengadakan kegiatan umum yang Show of Force, tapi lebih acara sederhana tapi bermakna, yaitu tasyakuran dan Khotmil Qur’an,” tuturnya.
Ketua MWCNU juga Dosen Unitomo ini juga mengungkapkan,semua organisasi di bawah naungan PBNU, dalam merayakan harlah ke – 101 juga diperintahkan untuk pasang bendera NU, “ Diintruksikan kepada pengurus, MWCNU, ranting, takmir Masjid, Musholla, LP. Ma’arif, banom banom NU Muslimat, Fatayat, Banser, GP Ansor, untuk kibarkan bendera NU, “ tandasnya ( din)