DIGDAYA NEWS. COM/ KABUPATEN MOJOKERTO, – Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra ingin raih rekomendasi dari PKB yang notabene partai pemenang pemilu di Bumi Majapahit. Dan merupakan Parpol yang miliki Golden tiket pada pilkada 2024.
Gus Barra panggilan akrab Wabup Mojokerto, datang mengembalikan formulir penjaringan dikawal pendukungnya, diantaranya jajaran PC maupun PAC GP Ansor. Gus Barra disambut langsung oleh ketua DPC PKB Kabupaten Mojokerto Hj. Ayni Zuroh bersama tim Desk Pilkada DPC PKB. Minggu (5/5/2024) sore.
Tak hanya mengembalikan formulir penjaringan, di moment itu Gus Barra juga di suruh paparkan visi – misinya bila jadi Bupati Mojokerto, dihadapan tim Desk Pilkada DPC PKB yang diketuai ust. Mualimin.
“Secara umum saya akan menjadikan Kabupaten Mojokerto maju,adil dan makmur, melalui penguatan SDM, peningkatan infrastruktur, “ ujar Gus Barra pada awak media usai paparkan visi – misi di PKB.
Visi di bidang Pendidikan, lanjut Gus Barra, punya angan – angan berikan beasiswa, tiap tahun minimal 100 mahasiswa berprestasi, kuliah dibiayai pemda, (kuliah gratis) sampai selesai, kalau sudah selesai, mereka akan mengamalkan ilmu, mengabdi pada masyarakat. Selain itu, Gus Barra akan canangkan pendidikan integral, yaitu kolaborasi pendidikan umum dengan pendidikan agama, yang bekerjasama TPQ dan Madrasah Diniyah, “ Pendidikan integral tujuannya agar anak – anak bisa tumbuh kembang, jadi anak yang bermoral dan berakhlakul karimah,” ucapnya
Di bidang Kesehatan,Gus Barra, prihatin kepesertaan BPJS Kesehatan masyarakat yang tidak mampu, awalnya dibiayai pemerintah (PBI) ternyata akhir – akhir ini banyak keluhan ternyata kartu BPJS kesehatan tidak aktif, tidak dibayar lagi oleh pemda,” saya akan upaya aktifkan kembali agar masyarakat fakir miskin, mudah berobat ke faskes, Puskesmas atau Rumah Sakit, ” katanya.
Putra pertama KH. Asep Saifudin Chalim ini juga mengungkapkan, di bidang Infrastruktur, ia tidak hanya konsentrasi pembangunan jalan, tapi juga berencana pindahkan pusat pemerintahan, kantor Bupati Mojokerto yang selama ini berdiri di lahan Kota Mojokerto, akan dipindahkan ke wilayah Kabupaten, dengan alasan dampaknya, bisa tingkatkan iklim investasi dan ekonomi, “ coba lihat samping gedung pusat pemerintahan, perkantoran, area sekelilingnya itu banyak pedagang, baik UMKM maupun pedagang besar, hal itu bisa tingkatkan perekonomian, “tandasnya
Sementara itu Ketua DPC PKB Kabupaten Mojokerto Hj.Ayni Zuroh mengatakan, hari ini Wabup Mojokerto Gus Barra mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan PKB. Meski bukan kader PKB Gus Barra boleh daftar penjaringan calon kepala daerah dari PKB. Sesuai perintah ketum PKB, Muhaimin Iskandar, di Pilkada 2024, siapapun baik dari internal maupun eksternal PKB bisa jadi kandidat maju kepala daerah melalui PKB, asalkan elektabilitas, kapasitas, kapabilitas yang mumpuni, “ niat gus Barra sangat besar untuk dapatkan rekom PKB, tapi keputusan rekom bukan di DPC PKB melainkan ada di tangan DPP PKB,” kata Ayni Zuroh.
Lanjut dikatakan Ayni Zuroh, sekarang Gus Barra mengikuti tahapan penyampaian visi dan misi di DPC PKB, selanjutnya sekitar bulan depan di jadwalkan fit and propertest di DPP PKB,” visi – misi dari kandidat ini titik awal, jadi harus klob ( cocok) dulu dengan jajaran DPC PKB, kemudian tahap berikutnya Gus Barra ikuti tahapan di DPP PKB,” tukas Ayni.
Sebagai informasi, PKB Kabupaten Mojokerto di pileg 14 Februari 2024 kemarin, bisa meraih 10 kursi dan merupakan Parpol yang bisa berangkatkan calon kepala daerah sendiri tanpa koalisi. Jadi di pilkada 2024. Wabup Gus Barra juga berusaha meraih rekom PKB, Ia mengembalikan formulir penjaringan PKB, Minggu (5/5/2024). Sedangkan Bupati Ikfina Fatmawati juga ikut berburu rekom PKB dan sudah mengembalikan formulir, Sabtu (4/5/2024). ( din)