DIGDAYA NEWS. COM/ MOJOKERTO ~ Dalam upaya memperkuat sinergi pencegahan penyalahgunaan narkoba, Garda Mencegah dan Mengobati (GMDM) Provinsi Jawa Timur bersama BNNK Mojokerto menggelar audiensi yang berlangsung pada Rabu (15/5/2025) di Kantor BNNK Mojokerto, Jalan Surodinawan No. 09, Kota Mojokerto.
Audiensi tersebut diterima langsung oleh Kepala BNNK Mojokerto, Agus Sutanto, SE., M.Si., serta dihadiri jajaran pengurus GMDM dari Provinsi Jatim, Kabupaten Mojokerto, dan Kabupaten Jombang. Hadir di antaranya Ketua DPD GMDM Jatim Yayuk Sri Wahyuningsih, ST., SH., Korwil Mojokerto–Jombang Agus Teguh Wibowo, Ketua GMDM Kab. Mojokerto H. Afan Faizin, M.Pd., Ketua GMDM Jombang Heru Arifin, serta sejumlah pengurus lainnya.
Dalam pertemuan tersebut, GMDM memaparkan profil organisasi, program kerja, dan menjajaki peluang kerja sama dengan BNNK untuk menyamakan misi dalam mewujudkan wilayah Mojokerto dan Jombang Bersinar (Bersih dari Narkoba). Agenda penting yang dibahas antara lain pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) P4GN, kampanye “Go To School & Campus”, serta deklarasi bersama anti-narkoba di dua kabupaten tersebut.
“Selain audiensi, kami juga melakukan kunjungan ke Yayasan Rehabilitasi Rumah Merah Putih di Kecamatan Mojoanyar, sekaligus menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) antara GMDM DPD Jatim dan pihak yayasan,” ujar Ketua DPD GMDM Jatim, Yayuk Sri Wahyuningsih.
Kepala BNNK Mojokerto, Agus Sutanto, mengapresiasi langkah GMDM yang aktif menjalin kolaborasi dalam upaya P4GN. “Narkoba adalah masalah bersama. Sinergi seperti ini penting agar kita bisa menyelamatkan generasi muda,” tegasnya.
Senada, Ketua GMDM Kab. Mojokerto, H. Afan Faizin, menyampaikan bahwa hasil audiensi ini akan segera ditindaklanjuti dengan program sosialisasi bersama BNNK Mojokerto sebagai langkah konkret pencegahan. ( din/rl)
