Dua Perangkat Desa Tambak Rejo Resmi Dilantik, Kades Saumar : Jabatan Ini Amanah untuk Melayani Rakyat

Kades Tambak Rejo H. Saumar saat lantik dan sumpah dua perangkat desa , ( Kasi Kesejahteraan & Kasi Pelayanan)

DIGDAYA NEWS. COM/ MOJOKERTO, — Pemerintah Desa Tambakrejo, Kecamatan Ngoro, menggelar acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dua perangkat desa baru di Gedung Serbaguna setempat, Rabu (29/10/2025) malam.

Dua perangkat yang dilantik yaitu Nurul Amaliah sebagai Kasi Kesejahteraan Desa Tambakrejo, dan Fahdiyatin Khusniyah sebagai Kasi Pelayanan Desa Tambaktejo.

Prosesi pelantikan berlangsung khidmat dengan disaksikan jajaran Forkopimca Ngoro, lembaga desa, dan tokoh masyarakat.

Kepala Desa Tambakrejo, H. Saumar, dalam sambutannya menekankan bahwa perangkat desa adalah abdi masyarakat yang harus memiliki semangat melayani tanpa pamrih.

“Jabatan ini bukan untuk dihormati, tapi untuk mengabdi. Kita harus memposisikan diri sebagai pelayan masyarakat, bukan orang yang dilayani,” tegasnya.

Ia juga menuturkan rasa syukur atas kemajuan pembangunan yang telah dirasakan masyarakat Tambakrejo. Menurutnya, keberhasilan tersebut lahir dari kerja sama seluruh elemen desa.

“Pembangunan yang berjalan baik ini hasil kerja bersama. Pemerintah desa, BPD, LPM, tokoh agama, dan seluruh warga telah menunjukkan sinergi yang luar biasa,” ujar Saumar.

H. Saumar menambahkan, dirinya merasa bahagia melihat semangat gotong royong yang tetap hidup di tengah masyarakat. Ia juga menyampaikan permohonan maaf jika dalam pelaksanaan acara pelantikan terdapat kekurangan.

“Atas nama pemerintah desa, kami mohon maaf bila ada hal-hal yang kurang berkenan baik itu tempat maupun hidangan, khususnya kepada Forkopimca Ngoro dan para tamu undangan,” tuturnya.

Camat Ngoro Rio, saat beri pesan pada kedua perangkat desa yang baru dilantik

Dalam kesempatan yang sama, Camat Ngoro, Satrio Wahyu Utomo, S.IP., M.Si, turut memberikan pembinaan kepada perangkat yang baru dilantik. Ia menguraikan filosofi di balik seragam cokelat, dan lencana yang dikenakan aparatur pemerintah.

“Warna cokelat melambangkan kesejahteraan dan kedekatan dengan masyarakat. Ikat pinggang menunjukkan bahwa setiap langkah harus diatur oleh ketentuan hukum yang berlaku, letak pemakaian lencana korpri posisinya harus diatas letak nama, karena filosofinya, kepentingan negara diatas kepentingan pribadi, ” ungkapnya.

Rio panggilan akrabnya juga menegaskan bahwa perangkat desa tidak boleh terpaku pada jam kerja formal karena esensi tugas mereka adalah pelayanan publik yang fleksibel.

“Dalam Perbup memang disebutkan jam kerja perangkat hari Senin sampai Kamis itu mulai pukul 07.30 WIB hingga pukul 15.30. WIB tapi bagi perangkat desa, pelayanan tak mengenal waktu. Kapan pun masyarakat membutuhkan, harus siap hadir,” katanya.

Ia berpesan agar perangkat muda jangan baperan, tetap menjaga profesionalitas dan emosi dalam menjalankan amanah.

“Jangan mudah tersinggung, tetap rendah hati. Ingat, tugas ini bukan sekadar jabatan, tetap jadikan pengabdian kita sebagai ladang amal untuk bekal di akhirat,” pesan Camat yang akrab disapa Rio

Prosesi pelantikan berlangsung lancar dan penuh keakraban. Dan ada hiburan tarian dari anak anak TK/RA warga setempat, sehingga tamu undangan terhibur, dengan gerakan tarian yang lemah gemulai dan kocak

Kegiatan pelantikan dan pengambilan sumpah perangkat desa. Selain Forkopimca Ngoro, hadir pula perwakilan BPD, LPM, RT/RW, tokoh agama, dan masyarakat yang turut memberikan doa serta dukungan kepada kedua perangkat baru agar dapat menjalankan tugas dengan amanah.(din)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *