Langkah Majukan Mojokerto, Gus Barra : Diawali Tata Kelola Pemerintahan Yang Bersih, Jujur Dan Amanah

Gus Barra saat orasi politik di hadapan warga Tinggar Buntut Bangsal

DIGDAYA NEWS. COM/ MOJOKERTO, – Paslon Mubarok ( Gus Barra – Mas Rizal) Meski keduanya usianya masih tergolong muda. Namun tekadnya untuk menjadikan Kabupaten Mojokerto ke arah yang lebih baik itu sangat luar biasa, cita – cita menjadikan kabupaten Mojokerto yang lebih maju, adil dan makmur, dituangkan dalam visi – misinya di kontestasi pilkada Mojokerto yang dicetak dalam brosure maupun dipaparkan langsung saat orasi politik di setiap kampanyenya.

“ Visi – misi kami paslon Mubarok, menjadikan Kabupaten Mojokerto maju, adil dan makmur, serta program – program unggulan kami tuangkan dalam brosure, yang dibagikan ke panjenengan, tolong panjenangan baca, dan nanti kalau kami jadi Bupati – Wakil bupati Mojokerto ada program yang belum kami realisasikan, monggo panjenengan tagih, monggo panjenengan ingatkan kami,” ujar  Cabup Mojokerto Gus Barra saat kampanye di Desa Tinggar Buntut dan Gayam Kecamatan Bangsal  Kamis (14/11/2024) malam

Dalam Orasi Politik itu, Gus Barra juga menyampaikan, untuk menuju ke arah Kabupaten Mojokerto maju adil dan makmur. Pertama itu harus membentuk tata kelola pemerintahan Kabupaten Mojokerto yang bersih, jujur dan amanah.

Menurutnya, tanpa tata kelola pemerintahan yang bersih, jujur dan amanah, mustahil dapat mewujudkan kesejahteraan, kemakmuran, keadilan di Kabupaten Mojokerto. Kabupaten Mojokerto mempunyai anggaran APBD sebesar  2,7 triliun. Sebenarnya, mampu mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan di Kabupaten Mojokerto.

“ Untuk itu, dalam menuju perubahan ke arah yang lebih baik, maka terlebih dahulu pemerintahannya harus bersih, jujur dan amanah, “ tutur Gus Barra.

Gus Barra saat paparkan visi misi di hadapan ratusan warga

Putra pertama pengasuh Ponpes Amanatul Ummah, Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim  ini juga menerangkan bahwa paslon Mubarok punya cita-cita, salah satu programnya adalah memindahkan pusat pemerintahan Kabupaten Mojokerto, yang sekarang masih ada di tempat lain, nantinya kita pindahkan pusat pemerintahan Kabupaten Mojokerto, ke tempat wilayah Kabupaten Mojokerto sendiri.

“Kenapa kita harus pindahkan pusat pemerintahan kita, agar kemudian para pejabat Kabupaten Mojokerto lebih dekat dengan rakyatnya, serta menciptakan pertumbuhan perekonomian yang merata. “ terangnya

Tak hanya itu, Ketua PC GP Anshor Kabupaten Mojokerto ini berjanji akan menyejahterakan, Guru – guru TPQ , karena peran mereka itu sangat besar, mengajari anak anak kita membaca alquran dan pemahaman bidang keagamaan, meski orang tuanya bisa membaca al qur’an tapi tidak mungkin bisa mengajari anaknya sendiri,  akhirnya dititipkan pada guru TPQ,

“ guru – guru TPQ di Kabupaten Mojokerto per tahun, yang terbaru itu insentifnya sebesar Rp. 500 ribu ,  bila Mubarok Pimpin Mojokerto, akan kami tingkatkan menjadi Rp.1,2 juta per tahun.” Ucap Gus Barra.

Tak hanya itu, putra pertama dari Pengasuh Ponpes Anamanatul Ummah Pacet Prof. Dr. KH. Asep Saifudin Chalim MA, ini juga janji bakal menyejahterakan kader kader Posyandu di Kabupaten Mojokerto, karena banyak keluhan masuk dari kader posyandu, saat ia kampanye, kalau kesejahteraan sangat jauh dari kata sejahtera,

“ kami Paslon Mubarok akan menyejahterakan kader posyandu, karena mereka ini garda terdepan dalam penanganan gizi buruk atau stunting, kalau anak terkena gizi buruk akan mempengaruhi kecerdasan, nantinya ibunya suruh beli gula, malah dibelikan mes ( pupuk), “ kata Gus Barra disambut gelak tawa dari warga.

Tampak hadir membersamai Cabup Gus Barra Kampanye, di desa Tinggarbuntut dan Gayam Kecamatan Bangsal, Ketua Tim Pemenangan Paslon Mubarok, H. Suwandy Firdaus, Ketua DPC Partai Hanura Syaichu Subhan, Ketua partai Ummat Soelamin, Ketua Parpol Garuda Kartono, purnawirawan Polri Karsono, LSM kawakan Mojokerto, Machroji Mahfud, Relawan Horeg M. Thoyib, Relawan HMN Muhajir, dan Relawan Bekisar Kopral Ngatimin. ( din)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *